Tuhan, Inilah Proposal Hidupku ... [ part 1 ]

Joan Henri Fabre, ilmuwan Prancis pd tahun 1870-an pernah mengadakan percobaan terhadapa sekelompok ulat. Fabre mengambil beberapa ulat dan membbuat ulat yang paling depan menyentuh ulat yang paling belakang. Ulat itu membuat suatu lingkaran mengelilingi sebuah pot bunga. Ditengah pot itu diletakkan ranting dan pucuk daun muda sebagai makanan ulat-ulat itu. Setelah beberapa saat, ulat-ulat itu berjalan beriringan mengitari pot yang berisi makanan ulat.
Ulat-ulat itu terus berputar dan berputar. Jam demi jam, siang dan malam dan hari demi hari hingga genaplah satu pekan ulat itu mengitari pot bunga itu. Setelah berjalan tanpa mengenal lelah, ulat-ulat tersebut mati karena kelaparan dan kehausan. Padahal, didalam jarak yang sangat mudah dijangkau (tepatnya ditengah pot) tersedia makanan yg sangat lezat kesukaan mereka.

Bayak diantara kita hidup seperti ulat-ulat itu. Kita hidup mengikuti kebiasaan yg sudah berlaku, terus bekerja dengan keras namun kehilangan kesempatan mengetahui bahwa didekat kita banyak peluang yg bisa memberi kebahagiaan kepada kita. Untuk menghindari hal itu Anda harus menentukan arah hidup Anda, tidak asal ikut-ikutan tradisi yg sudah ada.

Untuk merancang masa depan, langkah pertama yang harus Anda siapkan adalah "tetapkan Prestasi terbaik yang ingin Anda raih selama hidup dimuka bumi. Karena Anda sangat Special dan berHarga mahal jangan sia-siakan hidup Anda, Jangan lakukan pekerjaan murahan. Jangan lakukan pekerjaan yg tidak pantas dilakukan oleh seorang yang Special dan berHarga Mahal. Pastikan prestasi atau karya Anda sebanding atau paling tidak mendekati dengan Harga diri Anda yg begitu Mahal.

Untuk memulai sesuatu prestasi dan berharga mahal maka renungkanlah hal berikut ini. Bila saatnya tiba nanti, Allah memanggil Anda dan kemudian berkata, "Saya menciptakan kamu dengan sangat special dan berharga mahal, coba ceritakan prestasi-prestasi apa yg pernah kamu capai ketika hidup di muka Bumi yang sebanding dengan harga kamu?" Apa yang hendak kamu ceritakan pada Allah ??????

Sejalan dengan itu, renungkanlah ketika Anda kelak sudah menyatu dengan tanah kira-kira Apa yg akan diceritakan tentang diri Anda oleh pasangan hidup, putra-putri, saudara dan kerabat Anda ??? Prestasi apa pula yg akan diceritakan oleh relasi dan juga mungkin pengagum Anda ????
Tuliskanlah, kira-kira apa yg hendak Anda tinggalkan di muka bumi ini. Sekali lagi, yg Anda perlu tulis adalah prestasi terbaik bukan pencapaian2 yg sifatnya materi. Yakinlah, kalau Anda fokus pada pencapaian prestasi terbaik, maka hal-hal yg sifatnya materi akan secara otomatis mengikuti Anda

[ Bersambung ]